Layanan Untuk Penyandang Tunarungu dan Tunawicara

Masjidil Haram menyediakan berbagai fasilitas yang mampu mengakomodasi kebutuhan para pnyandanga tunarungu dan tunawicara selama mereka melakukan ibadah, termasuk:

• Penerjemah Bahasa isyarat: untuk membantu penyandang tunarungu dalam memahami khutbah atau ceramah yang di sampaikan di Masjidil Haram, tersedia penerjemah Bahasa isyarat di beberapa tempat di dalam masjid.
• Kartu informasi penting: bagi penyandang tunawicara atau kesulitan berkomunikasi, tersedia kartu informasi penting yang berisi informasi dasar seperti nama dan alamat mereka, sehingga orang lain dapat membantu mereka jika dibutuhkan.
• Penerjemah Bahasa tulisan: terdapat juga penerjemah Bahasa tulisan di beberapa titik penting didalam Masjidil Haram yang dapat membantu panyandang tunarungu dan tunawicara untuk berkomunikasi secara tertulis.

Dengan adanya fasilitas ini, para penyandang tunarungu dan tunawicara dapat merasa lebih nyaman dan terbantu selama melakukan ibadah di Masjidil Haram.

Mushalla khusus: Sebuah Mushalla khusus telah disiapkan untuk penyandang disabilitas tunarungu, di mana mereka diajari Al-Qur’an dengan bahasa isyarat, penerjemahan khutbah Jumat, pelajaran dan fatwa. Mushalla ini terletak di sebelah Pintu Gerbang Masjidil Haram No. 93.

Shalat Jum’at dan khutbah: Para jamaah tunarungu datang untuk menunaikan shalat Jumat, dan mereka mendapati tempat shalat sudah disiapkan untuk mereka, dan mereka bisa mengikuti khuthbah Jumat yang diterjemahkan ke dalam bahasa isyarat. Setelah shalat, ada seorang syaikh yang didatangkan untuk menjawab pertanyaan-pertanyaan mereka, didampingi oleh petugs penerjemah ke dalam bahasa isyarat.

Layanan lainnya:

• Pelayanan papan-papan penunjuk di dalam Masjidil Haram, untuk membantu mereka mengakses fasilitas-fasilitas yang ada di Masjidil Haram.
• Distribusi tafsir makna Al-Qur’an dalam bahasa isyarat dengan format digital.
• Menyediakan headphone bagi para penderita gangguan pendengaran, untuk digunakan pada saat shalat, khutbah dan pengajian.
• Menyiapkan sejumlah pengajar Al-Qur’an di Masjidil Haram dan membekali mereka keterampilan bahasa isyarat.